Humas
Setda-Luar Biasa, kata itu terucap dari Bupati Kuningan H. Acep Purnama atas
kegiatan pameran seni rupa dan pertunjukan teater “Membaca Aan Sugianto Mas”
yang digagas oleh Teater Sado dalam rangka mengenang dan mengapresiasi
karya-karya Aan Sugiantomas.di Gedung Kesenian Raksawacana Kabupaten Kuningan.
Minggu (16/2/2019).
Bupati
Kuningan menuturkan, sosok Pak Aan mengenalnya sejak kecil karena pernah
sekolah bareng. Ada hal yang masih diingat ketika itu ia membawa Jambu Air yang
tidak ada bijinya ke sekolah kemudian dibagikan. Hal ini menunjukan Pa Aan
memiliki kepedulian dan jiwa sosial yang tinggi untuk saling berbagi.
"Kesehariannya
ketika itu sering menggambar dengan obyek yang berbeda. Rupanya jiwa seninya
sudah tumbuh sejak kecil. Sejalannya waktu Pa Aan bukan hanya memiliki bakat
seni rupa, seni peran (teater), penulis. Tapi juga seniman yang multi telent
dengan gayanya yang sederhana tapi kaya akan sebuah karya," ungkapnya.
Dalam
kesempatan itu, Bupati Kuningan menyaksikan langsung pertunjukan Teater “Dedes” (Terperdaya atau Memperdaya
Menjadi Sah-Sah Saja) karya dari Aan Sugiantomas.
"Luar
biasa, ini adalah maha karya yang memiliki nilai seni tinggi. Dan memiliki
nilai jual. Saya terpukau dengan penjiwaan para pemeran didukung pencahayaan,
dan musik pengiringnya. Dan terpukau lagi kepada Pak Aan atas karyanya
ini,"tanggapnya usai menyaksikan pertunjukan Teater Dedes yang sarat
dengan makna kehidupan ini.
Sementra
itu Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dr. Dikdik Harjadi, SE., M.Si.,
mengatakan, karya besar yang hari ini dipamerankan dan dipertunjukan, merupakan
hasil karya atau buah tangan dari Aan Sugiantomas semasa hidupnya, yang bisa
dijadikan inspirasi untuk kita semua.
Ia
menerangkan, kita yang ada didalam bagian dari sosok Aan Sugiantomas, merasa
bangga karena ada seorang pendidik begitu juga menjadi seorang seniman, yang
banyak melahirkan karya – karya besarnya yang disegani dan dikenal banyak
orang.
“Pak
Aan ini, menurut saya adalah seniman yang bukan hanya fokus di teater peran
saja, melainkan beliau juga aktif di seni lukis, seni pahat, seni rupa dan
bahkan sampai dengan seni musik. Bagi saya ini adalah salah satu kebanggaan
yang sangat luar biasa sekali,” tambahnya
Kegiatan
ini dihadiri juga Ketua Dewan Pengurus Yayasan Pendidikan Sang Adipati Kuningan
(YPSAK) Drs. Uri Syam, SH., MH., Jajaran Universitas Kuningan (Uniku), Keluarga
Besar Aan Sugiantomas, Seniman dan Budayawan, Keluarga Besar Teater Sado,
Mahasiswa dan lainnya. (Nana/pubdok).
Post A Comment:
0 comments: