Navigation

PEMKAB SERIUS TANGANI FILARIASIS




Kuningan, Setelah bebebrapa kali pencanangan pemberian obat pencegahan masam (POMP) filariasis, di beberapa daerah di Kuningan seperti Kecamatan yang lain dan di desa Sakerta Kecamatan Darma. Hari ini tanggal 05 Oktober 2017 kembali di gelar di desa Ciawigebang.

Kali ini agenda terkait dikalsanakan di kecamatan Ciawigebang dengan merangkul berbagai stakeholder seperti kementrian kesehatan, DPR RI kimisi IX yang membidangi kesehatan Dinas kesehatan  Provinsi, Pemerintah daerah , Kepolisian , TNI, sekolah-sekolah.

Ketua pelaksana yang dipimpin langsung oleh Kadinkes Kuningan , Hraji SE Mkes mengungkapkan, pencanangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan, salah satunya yakni meminimalisir penyebaran filariasis atau di sebut dengan wabah kaki gajah.

Sementara  itu Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH dalam sambutannya mengatakan, meskipun Kuningan dalam rangking 3 terbawah, tapi itu karena keterlambatan saja. Kedepan pihaknya terus mengejar ketertinggalan ini.

Bupati mengajak kepada masyarakat untuk tidak takut atau khawatir terkait isu bahwa obat kaki gajah memberikan efek yang aneh-aneh. Sehingga dengan langsung beliau bersana dengan para stakeholder  memberikan contoh langsung dengan meminum obat filariasis didepan para penonton. Sorak tepuk tangan pun akhirnya menghiasi suasana sore yang cukup meriah tersebut.

Dengan  penuh rasa semangat dan rasa optimis kembali beliau mengatakan bahwa “Segera akan saya kordinasikan dengan berbagai pihak seperti kepolisian melalui babinkamtibmasnya, TNI melalui babinsanya, juga Dinas pendidikan melalui sekolah-sekolah untuk senantiasa mengatasi masalah ini bersama-sama,” katanya.

Ditempat yang sama, dokter senior di Kuningan, dr.Hermanjoyo sebenarnya filariasis sendiri ialah “penyakit menular menahun yang disebabkan oleh cacing filarial yang ditularkan oleh berbagai jenis nyamuk, menyerang saluran dan kelenjar getah bening. Penyakit ini merusak saluran sistem limfe sehingga menimbulkan pembengkakan pada tangan, kaki, glandula mammae dab scrotum yang menimbulkan kecacatan,” ungkap pria yang syarat pengalaman di bidang kesehatan ini yang ditemui ditempat prakteknya.

Acara ini selain berupa pencanangan pemberian obat pencegahan massal (POMP) filariasis juga dihiasi dengan berbagai macam pertunjukan kesenian daerah yang cukup memukau, seperti tari kontemporer yang dibawakan siswa-siswi SMAN 1 Ciawigebang juga tari rampak gendang dan tari penyambutan yang dibawakan oleh siswa-siswi SMK PGRI Ciawigebang. (IIP/ PUBDOK)
Share

HUMAS SETDA KAB. KUNINGAN

Humas setda kabupaten kuningan Jl. siliwangi no 88. Kuningan

Post A Comment:

0 comments: