KUNINGAN – Wakil Bupati Kuningan, M. Ridho Suganda membuka secara resmi Rapat
Koordinasi (Rakor) Tingkat Kabupaten dalam rangka Persiapan Verifikasi Program
Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), di Ruang
Rapat Linggarjati, Rabu (06/03/2019).
Dalam sambutannya,
Wakil Bupati Kuningan, M. Ridho Suganda memaparkan beberapa peranan perempuan
yang sudah tidak bisa lagi dipandang sebelah mata. Diantaranya, perempuan
Indonesia mempunyai peran kontribusi dan tanggungjawab yang sama dengan
laki-laki dalam menyukseskan pembangunan.
Program
Terpadu P2WKSS merupakan salahsatu upaya pemerintah bersama-sama dengan
masyarakat untuk menanggulangi kemiskinan melalui peningkatan peran perempuan
dalam pembangunan.
“Program ini
merupakan salahsatu upaya untuk mengembangkan sumber daya manusia dan sumber
daya alam serta lingkungan untuk mewujudkan dan mengembangkan keluarga sehat,
sejahtera dan bahagia untuk pembangunan masyarakat desa/kelurahan, dengan perempuan
sebagai motor penggeraknya,”terangnya.
Dalam tahun
2019 ini, Program P2WKSS di Desa Jambar ada sedikit perubahan mengenai kategori
sebagamana program Provinsi dengan adanya tambahan “Program Sekolah Perempuan
Capai Impian dan Cita-cita (SEKOPER CINTA) dan Ngabring Ka Sakola (NGABASO).
“Diharapkan
akan membantu masyarakat Desa Jambar khususnya kaum perempuan mempunyai peran
yang lebih baik sebagai istri pendamping suami maupun sebagai anggota
masyarakat. Yang pada akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup ekonomi keluarga
melalui peningkatan pemahaman dan keterampilan dan pemberdayaan di berbagai
bidang, baik pendidikan, kesehatan, ekonomi dan sosial,”harapnya.
Dengan telah
dibentuknya Tim Pengelola Program Terpadu P2WKSS, Berdasarkan Keputusan Bupati
Kuningan Nomor : 260/KPTS.44-Dinsos PP/PA 2019 Tanggal 18 Januari 2019 Tentang
Pembentukan Tim Teknis Pengelola Pelaksanaan Program Terpadu Peningkatan
Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) Di Desa Jambar
Kecamatan Nusaherang Kabupaten Kuningan Tahun 2019.
Ia berharap
semua SKPD yang terkait dapat membantu terobosan-terobosan ataupun
program-program kegiatan. Dengan beberapa cara diantaranya, adanya komitmen dan
sinergitas program dari SKPD terkait agar dapat mengalokasikan kegiatan
langsung ke desa lokasi binaan P2WKSS. Kemudian melaksanakan pembinaan atau
penyuluhan sebagaimana jadwal yang nanti akan disampaikan dan memberikan
bantuan sesuai dengan kebutuhan desa.
“Selanjutnya
melaksanakan pemantauan dan evaluasi terhadap kebutuhan-kebutuhan desa yang
belum dipenuhi dan menjalin komunikasi dan turut memonitor pelaksanaan di
lapangan,”harapnya.
Hadir dalam
rakor tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat
Yanuar, Ketua Tim Penggerak PKK, Hj. Ika Acep Purnama, Ketua Dharma Wanita Persatuan,
Ny. Ella Dian, beberapa Kepala Dinas, Badan, Bagian Para Pengelola Program
P2WKSS, Lembaga BUMN/BUMD/Perbankan dan Akademisi. (Donis/Pubdok).
Post A Comment:
0 comments: