Navigation

BUPATI AJAK BAYAR PAJAK TEPAT WAKTU, TEPAT JUMLAH DAN TEPAT ATURAN






Humas Setda-Badan Pengelolaan Pajak Daerah (Bappenda) Kabupaten Kuningan selenggarakan Bulan Panutan Pajak  daerah tahun 2018. Untuk menjadi moment  pengingat, penggerak dan pengetuk hati, untuk bersama-sama menjadi teladan dan panutan dalam memenuhi  kewajiban perpajakan.

Hadir dalama acara tersebut Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala Kejaksaan Negeri Kuningan, Pimpinan Bank BJB, Ketua Gapensi, Kojak, PGRI dan perwakilan para pengusaha, Kepala Desa dan lainnya.  Rabu (7/3) di Hotel Purnama Mulya.

Kepala Bappenda, Dr. A. Taufik Rohman, M.Si, M.Pd. menjelaskan, pajak merupakan  instrumen paling penting  dalam menyokong jalnnya pemerintahan serta bergulirnya  roda pembangunan. Pada tahun 2018 kontribusi pajak secara nasional telah ditargetkan sebesar Rp.1.609,4 Trilyun untuk menopang pendapatan negara, atau kontribusi pajak mencapai 85,67% dari total  penerimaan negara.

Untuk kontribusi pajak daerah, Ia menyampaikan Alhamdulillah  dapat terus ditingkatkan dari tahun ke tahun, yakni sebesar 2,78 % di tahun 2016; 2,85% di tahun 2017; dan pada tahun 2018, rasio kontribusi pajak telah mencapai 3,41 %.

“Kondisi ini menggambarkan walaupun dengan kondisi keterbatasan  potensi pajak, namun tingkat kemandirian keuangan  daerah Kabuapten Kuningan menunjukan  progres pertumbuhan yang positif. Untuk meningkatkan pengelolaan pajak ini, salah satunya  dengan penyelenggaraan kegiatan bulan panutan pajak daerah 2018,”jelasnya.

Bulan panutan pajak daerah menurutnya dilaksanakan  sebagai pengingat, penggerak dan pengetuk hati kita, untuk bersama-sama menjadi teladan dan panutan dalam memenuhi  kewajiban perpajakan. Sekaligus launching SPPT PBB sebagai tanda dimulainya pendistribusian SPPT serta pembayaran PBB-P2 oleh masyarakat Kuningan.

Dijelaskan Kepala Bappenda, bulan pajak ini sebagai gerakan moral dari selaku  aparatur pajak beserta perwakilan dari berbagai elemen masyarakat  untuk bersama-sama berkomitmen menjadi panutan dan teladan dalam perpajakan, yakni dengan membayar pajak tepat waktu, tepat jumlah dan tepat aturan.

Bupati Kuningan menuturkan, keteladanan dan panutan menajadi hal krusial dalam pengelolaan pajak, untuk itu kepada masyarakat, khususnya para birokrat agar memberikan keteladanan dengan tindakan nyata membayar pajak agar masyarakat mencontohnya.

“Sangat penting untuk kami sampaikan bahwa betapapun kerasnya usaha Bappenda  Kabupaten Kuningan dalam pengelolaan Pajak tidak akan pernah berhasil baik tanpa adanya dukungan dan paartisipasi masyarakat. untuk itu kami mengajak seluruh masyakat untuk selalu patuh dan taat membayar pajak. Sebab hakekatnya pembangunan dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat,” ungkapnya.

Bupati menyampaikan terima kasih kepada wajib pajak atas kewajibannya yang telah membayar  di tahun sebelumnya. Semoga ditahun sekarang juga akan lebih cepat lagi. Kita ketahui bahwa pajak telah memberi peran untuk pembangunan dan terlaksananya pelayanan.


Dalam kesempatan itu, dilakukan juga Deklarasi Panutan dan Keteladan Pajak yang dipimpin Ketua PGRI diikuti para pengusaha, masyarakat dan lainnya, dengan menyatakan  kesediaan untuk menjadi panutan  dan teladan dalam memenuhi kewajiban perpajakan dengan membayar pajak secara tepat waktu, tepat jumlah, dan tepat aturan. “Saatnya kita menjadi teladan karena pajak bukanlah beban melainkan pajak adalah kebanggaan dan kecintaan,” ungkapnya diikuti semua perwakilan. Suhendra/Pubdok
Share

HUMAS SETDA KAB. KUNINGAN

Humas setda kabupaten kuningan Jl. siliwangi no 88. Kuningan

Post A Comment:

0 comments: