Dari Kabupaten Kuningan sendiri, 2 ASN mendapatkan Penghargaan dari Gubernur Jawa Barat. Diantaranya, Kepala Bidang PAUD Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Carlan,. M.M.Pd., sebagai Juara 1 PNS Berprestasi Jabatan Struktural Eselon III Pemerintah Kabupaten/Kota. Dan Pungsional Perencana Bappeda Kabupaten Kuningan, Ir Oleh Suparjo, sebagai Juara 2 Penghargaan PNS Berprestasi Kategori Jabatan Pungsional Tertentu.
“Ini bagian dari reformasi birokrasi, kita memberikan penghargaan kepada para ASN yang berprestasi berupa inovasi yang melebihi panggilan tugas," kata Emil sapaan Ridwan Kamil dalam Acara Malam Penganugerahan Pemenang Penghargaan Gubernur Jawa Barat bagi ASN Berprestasi Tahun 2019 di Hotel El Royale, Kota Bandung, Senin (21/10/2019) malam.
Menurut Emil, inovasi para penerima penghargaan akan diterapkan di sejumlah instansi pemerintahannya. Tujuannya untuk meningkatkan dan mempermudah pelayanan. "Cara mereka berprestasi ini akan kita jadikan standarisasi, sehingga mereka akan menularkan semangatnya kepada ASN lain," ucapnya.
"Kategori berprestasi itu adalah mereka membuat solusi bagi setiap kendala, ada yang bikin aplikasi, perbaikan sistem birokrasi menjadi lebih singkat dengan teknologi, tentunya nanti kita aplikasikan sebagai solusi bersama," imbuhnya.
"Pemenang Juara 1 atasnama Carlan diberi hadiah umrah dan uang Rp 20 juta. Tapi, poinnya ini bagian dari semangat Pemdaprov Jabar memberikan atensi positif kepada ASN berprestasi," kata Emil.
Selain itu, para ASN berprestasi tersebut akan mengikuti sekolah atau kursus di luar Negeri, yakni Amerika Serikat, Korea Selatan,dan Singapura. Hal itu bertujuan untuk melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul yang siap menyambut industri 4.0.
"Saya sudah berkoordinasi dengan pihak dari tiga negara itu untuk menyekolahkan atau kursus untuk para pemenang tadi,"pungkas Emil.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jabar Yerry Yanuar mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan profesionalisme penyelenggaraan tugas, fungsi dan kewajiban ASN.
"Penghargaan ini untuk ASN yang memiliki inovasi atau program karya cipta, dedikasi dan loyalitas," katanya.
Pemenang penghargaan berasal dari empat kategori, yaitu kategori jabatan struktural eselon III, kategori jabatan struktural eselon IV, kategori jabatan fungsional umum, dan kategori jabatan fungsional tertentu. Untuk penilaiannya, BKD bekerja sama dengan tim akademisi dari ITB.
Peraih Penghargaan Gubernur Jawa Barat Juara 1, Carlan usai menerima penghargaan mengatakan, keterbatasan fisiknya yang tidak dapat melihat tidak menghalanginya berinovasi.
"Kami sedang melakukan pemetaan mutu satuan pendidikan anak usia dini di masyarakat melalui program akreditasi mandiri. Karena akreditasi itu adalah salah satu alat ukur untuk indikator mutu pendidikan yang sedang dikembangkan," katanya.
Dengan program yang dibuatnya, kata Elon, akan didapat keterukuran mutu pendidikan anak usia dini. Elon bersyukur bisa mendapat perhatian khusus dari Pemprov Jabar.
Peraih Juara 2 Penghargaan PNS Berprestasi Kategori Jabatan Pungsional Tertentu, Ir. Oleh Suparjo, Pungsional Perencana Bappeda Kabupaten Kuningan, Ir Oleh Suparjo, bersyukur mendapatkan penghargaan ini. Ucapan terimakasih kepada semua pihak dan bangga ikut mengharumkan nama baik Pemkab kuningan di tingkat Provinsi Jawa Barat.
“Semoga inovasi yang telah dibuat bermanfaat untuk alam, masyarakat, para pelaku usaha. Dan memberikan kontribusi bagi kemajuan pembangunan di Kabupaten Kuningan khususnya di bidang agribisnis yg berkelanjutan,”harapnya.
Hadir dalam Acara Malam Penganugerahan Pemenang Penghargaan Gubernur Jawa Barat bagi ASN Berprestasi Tahun 2019, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Drs. H. Maman Hermansyah, M.Si, Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan, Drs. Uca Somantri didampingi beberapa Kabid, Kabag Perekonomian Setda Kuningan, Toto Toharudin, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kuningan, Hj. Ika Acep Purnama dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Kuningan, Hj. Ella Dian. (handy)
Post A Comment:
0 comments: