Pemprov Jabar akan fokus terhadap program pembangunan pedesaan dan desa adalah ujung tombak dalam pembangunan. Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat menghadiri Anugerah Desa Maju 2019 di Desa Wisata Cibuntu, Kabupaten Kuningan, Rabu (4/9/2019).
Banyak program yang sudah digulirkan oleh Pemprov Jabar untuk mendorong pembangunan di desa diantaranya program One Pesantren One Product (OPOP), Desa Digital, hingga Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
Uu berharap dengan adanya kegiatan Anugerah Desa Maju 2019 yang digagas Harian Umum (HU) Fajar Cirebon ini menambah semangat, gairah, untuk memajukan desa.
Bupati Kuningan H. Acep Purnama mengatakan, Anugerah Desa Maju menjadi bagian dari rangkaian peringatan hari jadi ke-521 Kabupaten Kuningan. Acara ini ditujukan untuk memberikan apresiasi dan pemetaan potensi-potensi desa di Kuningan. Harapannya, pemetaan tersebut bisa menjadi pedoman pembangunan desa sesuai dengan potensi yang dimiliki.
Ia menyebutkan, adapun nominasi Anugerah Desa Maju 2019 yang dilakukan HU. Fajar Cirebon kerjasama dengan Pemerintah Daerah, ada beberapa kategori, diantaranya
(1) Desa Maju Bidang Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba
(2) Desa Maju Bidang Pendidikan dan Kebudayaan
(3) Desa Maju Bidang Keluarga Berencana
(4) Desa Maju Bidang Kesehatan
(5) Desa Maju Bidang Ekonomi Kreatif
(6) Desa Maju Bidang Pariwisata
(7) Desa Maju Bidang Lingkungan
(8) Desa Maju Bidang Peternakan
(9) Desa Maju Bidang Pertanian
(10) Desa Maju Ramah Ibu dan Anak
(11) Desa Maju Bidang Investasi
(12) Desa Maju Bidang Kesadaran Hukum
(13) Desa Maju Taat Pajak, dan
(14) Desa Maju Bidang Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Sementra itu, Direktur Utama HU Fajar Cirebon, Dea Angkasa Putri menjelaskan bahwa Anugerah Desa Maju 2019 adalah gelaran untuk memberikan apresiasi kepada desa-desa di kabupaten Kuningan sesuai Visi Kuningan Maju Berbasis Desa 2023.
"desa merupakan ujung tombak pembangunan dari sebuah negara, sedangkan media berperan bukan hanya sebagai kontrol sosial atau kritik terhadap pemerintah, namun juga perlu memberikan apresiasi terhadap kinerja yang sudah dilakukan pemerintah. Kami berpikir bahwa peran media cetak bukan hanya sosial kontrol, atau bukan kritik saja. Tapi kita juga harus lebih mengapresiasi kinerja pemerintahan desa yang ada di Indonesia khususnya di Kuningan," Pungkas Dea. (Hadi/Pubdok
Post A Comment:
0 comments: