Bertempat di Lembah Ciremai Resto
Kuningan Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH. MH membuka Rapat kerja
Daerah Program kependudukan, Keluarga Berencana dan Kesehatan Kabupaten
Kuningan pada Rabu (16/4). Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala perwakilan
BKKBN provinsi Jawa Barat Ir. Siti Patonah, M,PH, Forum Koordinasi Pimpinan
Daerah (FKPD) kabupaten Kuningan, Sekretariat Daerah Kabupaten Kuningan H. Yosep Setiwan, M.Si, kepala Badan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Kuningan Dra. Hj. Poppy N. Puspitasari, Kepala
Dinas kesehatan Kabupaten Kuningan,
Direktur RSUD’45 Kuningan serta para peserta Rakerda.
Kepala kepala
Badan
Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) Kabupaten Kuningan Dra. Hj. Poppy N. Puspitasari, dalam
sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan
rapat kerja daerah program kependudukan, keluarga berencana dan kesehatan tahun 2014 merupakan wahana
yang strategis untuk mengevaluasi, merencanakan dan membangun komitmen bersama
dimana raker tersebut diikuti 200 orang yang terdiri dari unsur SKPD,penanggung
jawab program tingkat kecamatan, unit pelaksana teknis, organisasi profesi
serta mitra kerja “
Wakil
bupati Kuningan H. Acep Purnama SH, MH mengatakan bahwa tingka kesertaan ber KB
masyarakat tahun 2013 sebesar 173,497 peserta atau 79,57% dari Pasangan usia
Subu (PUS) sebanyak 230,288. “ peran
remaja melalui kegiatan generasi berencana(genre) sudah cukup baik, sehingga mengantarkan kabupaten
Kuningan menjadi juara I Jawa barat dalam duta mahasiswa atas nama Ageng
Sutrisno dari UNIKU dan Juara I jawa Barat dalam loba pusat Informasi dan
konseling remaja (PIK-R) atas nama Pusat Informasi Konseling (PIK) R Patriot dari SMK Model Patriot IV.
Ciawigebang yang salah satu siswanya memperoleh juara I TK Nasional atas nama
Nursidik” Kata Wakil Bupati Kuningan.
Lebih
lanjut H. Acep Purnama SH, MH menjelaskan bahwa pada sector kesehatan
diantaranya ditandai dengan angka
harapan hidup 70,94 Tahun, pencapaian
indeks kesehatan sebesar 76,57 pada tahun 2013 yang mengantarkan
kabupaten Kuningan memperoleh penghargaan Swasti Saba Pandapa dari Gubenur Jawa
Barat selain itu juga penghargaan tingkat nasional kepada Fitri Nurlia AMD,Keb.
Sebagai tenaga keperawatan teladan sekaligus mendapatkan penghargaan kuningan
Award 2013” begitu pula program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak
telah dicapai Anugrah Parahita Ekapraya (APE) dari pemerintah pusat” tambah H.
Acep Purnama SH, MH.
Kualitas
penduduk di Kabupaten Kuningan yang diukur dengan IPM masih didominasi oleh metode KB Hormonal
sebanyak 192,729 (74,77) dari total 173.497
dan tingkat KB Pria MOP masih
sangat rendah baru mencapai 311 orang (0,18%). Untuk pasangan usia subur yang
tidak telindungi kontasepsi sebanyak 56.971 orang sedangkan sector
kesehatan angkat kematian ibu tahun
2013 sebesar 19 kasus, kamatian bayi 149
termasuk masih terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak sebanyak 147
kasus. -yohanes-
Post A Comment:
0 comments: