Setelah sukses menjaring aspirasi melalui layanan SMS (Short Message Service), kini Bagian Humas Setda Kabupaten Kuningan membuat gebrakan baru dalam menjaring aspirasi masyarakat yakni melalui penyiaran radio yang dikemas dalam acara Ngariung Bersama Bupati Kuningan H. Acep Purnama.
Acara Ngariung Bupati Kuningan dengan masyarakat akan disiarkan langsung dari kantor Bupati Kuningan melalui 7 Stasiun Pemerintah dan Radio Swasta yang ada di Kabupaten Kuningan pada hari Jumat 10 November 2017 pada pukul 18.00.30 sampai dengan pukul 20.30 WIB.
Ke-7 stasiun radio yang akan menyiarkan acara Ngariung yakni LPPL Radio Kuningan FM, Kos FM, Rasilima, Rasuci, Megaswara, Tazkia dan Ewangga. Masyarakat bisa menyampaikan aspirasinya melalui layanan SMS 085211110101. Selain disiarkan melalui radio, masyarakat juga bisa menyimak acara Ngariung melalui aplikasi Smarphone atau Android dengan terlebih dahulu mengunduh serta menginstalnya aplikasi Ngariung di Play Store.
Kepala Bagian Humas Setda Kabupaten Kuningan, Wahyu Hidayah, M.Si., menyatakan acara Ngariung sebagai salah satu bentuk pelayanan kepada masyarakat untuk menyampaikan aspirasinya langsung kepada Bupati Kuningan.
“ Acara ngariung adalah acara silaturahmi publik Bupati Kuningan dengan memanfaatkan media radio agar masyarakat pedesaan di Kabupaten Kuningan bisa tergali serta menyerap berbagai aspirasi masyarakat pedesaan secara efektif, efesien, massif, dan kontinyu,” kata Wahyu Hidayah.
Selain itu sambungnya, Ngariung juga merupakan salah satu bukti kecintaan Bupati Kuningan terhadap dunia penyiaran. Bupati yang selalu mengingat bahwa dunia bisa tahu dan kemudian mengakui Kemerdekaan Indonesia berkat Radio,
“Pak bupati peduli terhadap kemajuan dunia penyiaran di Kabupaten Kuningan. Sejak beliau menjabat ketua DPRD telah memperlancar lahirnya PERDA LPPL dan terus komitmen mendukung hingga saat ini Kuningan merupakan kabupaten yang pertama kali memiliki lembaga Penyiaran Publik Lokal di Jawa Barat yakni LPPL Radio Kuningan FM dan TVKU,” paparnya. .(HADI/Pubdok)
Post A Comment:
0 comments: