Sebanyak 204 orang
pengurus karang taruna Kecamatan, Kelurahan, dan Desa, Rabu (2/3/2016) di Wisma
Permata, mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas dari Pemerintah Kabupaten
Kuningan. Hadir Sekretaris Daerah Drs. Yosep Setiwan, M.Si dan Kepala Dinas
Sosial dan Tenaga Kerja Drs. Dadan Supardan, M.Si.
Ketua Panitia Drs. Toto
Toharudin, M.Pd mengatakan, kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program
peningkatan kapasitas pengurus karang taruna Kecamatan, Kelurahan, dan Desa. Kegiatan
ini diharapkan mampu menambah wawasan serta pengetahuan pemuda dalam memberikan
kontribusi terhadap pembangunan terutama di pedesaan. “Pelatihan ini diharapkan
dapat menjadi bekal bagi para pengurus karang taruna untuk melakukan aktivitas
di daerahnya masing-masing.”
Kabupaten Kuningan,
Lanjut Ia, merupakan kabupaten penyangga Provinsi Jawa Barat sebagai provinsi
inklusif dengan begitu program-program yang diluncurkan provinsi seperti wisata
religi yang tujuannya ke Kabupaten Kuningan. Dengan begitu Pemerintah Kabupaten
Kuningan terutama para pengurus karang taruna harus dapat mempersiapkan
pelaksanaannya.
Selain itu, karang
taruna sebagai wadah aktivitas pemuda diharapkan dapat mengantisipasi beragam
fenomena yang muncul seperti LGBT untuk dicarikan solusi dari permasalahan
tersebut sehingga tidak menjadi permasalahan yang menggangu baik itu di daerah
perkotaan maupun pedesaan.
Sementara itu Bupati
Kuningan Hj. Utje Ch Suganda, S.Sos, M.AP mengatakan, para pengurus karang
taruna yang didominasi oleh kalangan pemuda merupakan garda terdepan dalam
upaya membantu pemerintah dalam pembangunan. “Pemuda itu identitasnya gerak
cepat, dengan mendapat pelatihan diharapkan dapat menambah wawasan serta ilmu
pengetahuan. Ilmu yang diperoleh dapat segera diimplementasikan secara langsung
di tengah-tengah masyarakat,” tandasnya.
Masih menurut Bupati,
dari sejumlah peserta pengurus karang taruna yang hadir saat ini diharapkan
nanti saat implementasi di lapangan dapat bertambah jumlahnya. “Pengurus karang
taruna harus memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan,
memiliki jiwa visioner serta dapat terus menjalin koordinasi dan komunikasi
dengan pihak pemerintah desa,” ujarnya.
Bupati mengingatkan,
Kabupaten Kuningan merupakan daerah yang rawan terjadi bencana sehingga
pengurus karang taruna diharapkan dapat berperan serta aktif dengan
memperhatikan situasi dan kondisi di desa serta mengingatkan kepada masyarakat untuk
berhati-hati dalam beraktivitas sehari-hari. ***beben
Post A Comment:
0 comments: