Ribuan remaja yang masuk kategori
angkatan kerja di Kab.Kuningan, ramai-ramai mengajukan lamaran kerja terhadap
perusahaan menengah dan besar pada Job Fair ( Pameran Bursa Kerja ) yang
berlangsung selama tiga hari, Selasa sampai Kamis ( 24-26 ) April, bertempat halam
parkir Kantor Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Kabpaten Kuningan.
Job Fair mendapat sambutan positif
dari masyarakat khususnya dari kalangan remaja yang belum memiliki pekerjaan
tetap. Selama tiga hari pameran digelar, remaja angkatan kerja
berbondong-bondong mengunjungi lokasi pameran dan mereka pun tak sedikit yang
langsung mengajukan surat lamaran kerja.
Mereka datang dari Kuningan maupun
dari luar Kuningan yang umumnya berusia di bawah 30 tahun baik pria maupun
wanita. Sedangkan peserta pameran, tercatat sebanyak 37 perusahaan baik
perusahaan lokal, dari Wilayah III Cirebon bahkan ada agen penyalur kerja ke
luar negeri.
Beberapa perusahaan, ada pula yang
langsung melakukan wawancara dengan pelamarnya dan ada pula yang akan melakukan
test pada pekan mendatang.
Bupati Kuningan Hj. Utje Ch. Suganda
yang didampingi Sekda H. Yosep Setiawan yang membuka secara langsung kegiatan
Job Fair tersebut mengungkapkan, kegiatan job fair ini merupakan bentuk
perhatian Pemkab terhadap para angkatan kerja yang belum memiliki pekerjaan
yang tetap, melalui kegiatan ini mereka dapat langsung datang dan bertatap muka
dengan perusahaan yang membutuhkan karyawan-karyawati sesuai dengan bidang
pendidikannya masing-masing.
Lebih lanjut Bupati mengatakan,
kegiatan seperti ini perlu terus dibina dan dikembangkan terlebih lagi dimana
fenomena penyerapan angkatan kerja masih merupakan isu utama yang
dihadapi oleh beberapa daerah, bahkan secara
nasional sehingga langkah peningkatan kualitas SDM angkatan kerja sangatlah
tepat apabila diikuti oleh penyediaan lapangan kerja, dengan harapan dapat
memberikan konstribusi positif pada pengurangan angka pengangguran.
Seperti kita ketahui bersama bahwa
jumlah angkatan kerja di Kabupaten Kunigan sebanyak 500.000 orang atau 47%,
sedangkan jumlah penganggur pada tahun 2013 sebanyak 36.000 orang ( sumber
suseda ) jumlah pencari kerja 20.000 orang dengan tingkat pendidikan perguruan
tinggi 30,1% SLTA 37,83%, SLTP 17,85%, SD 14,31%. Menyikapi hal demikian, kami
Pemerintah Daerah melakukan beberapa upaya kebijakan strategis diantaranya
penyediaan sarana informasi lowongan kerja yang memadai dengan harapan dapat
memberikan kemudahan bagi masyarakat pencari kerja sekaligus mendorong dinamika
dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Tutup Utje. *DoniS*
Post A Comment:
0 comments: