Dua Desa Kec. Darma Terkena Bencana Longsor dan Puting Beliung

Akibat cuaca yang tidak menentu atau dikenal dengan cuaca extrem berdampak juga di Kec. Darma tepatnya di Desa Bakom dan Situsasari, Senin (1/11)  sore sekitar pukul 17.00. Terjadi hujan lebat, dengan kondisi gelap gulita dan berulang ulang adanya suara  petir. Kemudian disusul dengan angin puting beliung yang menyapu puluhan pohon  dan sejumlah rumah warga. Atas kejadian ini Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda dan unsur Muspida terjun langsung ke lokasi kejadian, Selasa (2/11).

Berdasarkan laporan dari Camat Darma, Drs. Sadudin, dari kejadian ini mengakibatkan Desa Bakom mengalami kerusakan pada rumah warga sebanyak 14 rumah termasuk didalamnya mushola dan juga lainnya. Dan ada juga juga yang terkena petir. Untuk Desa Karang Anyar terjadi kerusakan 1 rumah. Disamping itu terjadi longsor yang mengakibat jalan utama menuju Desa Situsari tertutup.

“Akibat tanah longsor ini mengakibatkan jalan penghubung Desa Situsari terganggu  yang tidak memungkinkan masuknya roda empat, hanya bisa roda dua. Tapi untuk sementara longsoran ini akan dilakuan pengerukan oleh warga. Selanjutnya akan dibantu untuk perbaikan jalan. Untuk mewaspadai kejadian yang tidak didinginkan mesti dilakukan relokasi sebanyak 18 rumah,”’ungkap Camat Darma saat mendapingi Bupati Kuningan meninjau langsung ke lokasi.

Menurut saksi mata Oyo warga Desa Bakom, mengungkapkan kejadian ini berawal dari pukul 17.00 dimana situasi menjadi gelap gulita kemudian datang hujan besar diiringi suara petir. Sehingga saat itu terasa mencekam seolah-olah akan terjadi bencana besar bahkan saat itu tak henti-hentinya selalu bertakbir. Ketika melihat keluar angin besar datang bahkan menelusuri pekarangan. Tak lama kemudian sejumlah pohon tumbang dan masih terasa dalam ingatan. Belum lagi sejumlah atap rumah yang berterbangan.

Saat kunjungan ke lokasi ini Bupati Kuningan beserta rombongan yang terdiri dari unsur Muspida diantaranya Dandim 0615 Kuningan, Wakapolres Kuningan, Ketua Pengadilan, Kepala Dinas Pemukiman dan Cipta Karya, Kepala Dinas Bina Marga, mengungkapkan untuk bencana longsor di Desa Situsari  rumah yang ada dilokasi tersebut mesti direlokasi untuk mewaspadai kejadian yang tidak diinginkan. Dan kerusakan rumah lainnya menunggu laporan kemudian akan tindak lanjuti.

“Sementara kepada semua pihak baik TNI, masyarakat, Polres, Organisasi kepemudaan dan pihak lainnya, diminta kerjasamanya untuk membantu kejadian bencana dimana pun. Dan senantiasa mewaspadainya.,’ungkapnya. (N).