KUNINGAN LAUTAN JIMNI

Kabupaten Kuningan yang terkenal dengan destinasi wisatanya kembali menjadi tuan rumah gelaran otomotif, minggu 22 Juli 2018 menjadi event yang sanggat bergengsi bagi dunia otomotif, bagaimana tidak sedikitnya 500 mobil jimni atau katana berkumpul di lahan kosong berbukit yang disulap menjadi sirkuit untuk off road para pecinta mobil jimni.

Para pecinta otomotif jenis jeef datang dari berbagai wilayah di tanah air mulai dari jawa, sumatera dan kalimantan juga hadir pada acara akbat pecinta mobil mini jeef.

Menurut ketua panitia penyelenggara H. Mulyana soleh dipilihnya kabupaten kuningan menjadi tuan rumah temu akbar pecinta mobil jimni tersebut karena kabupaten kuningan banyak memiliki daerah tujuan wisata dengan bentang alam yang cukup indah sehingga hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta off road.

Selain itu menurut adik Mulyana countur tanah di kabupaten kuningan sangat cocok untuk off road mobil jenis jeef. Bentangan tanah merah yang licin dan berdebu menjadikan tantangan bagi para penikmat off road.

Dalam kesempatan tersebut panitia menggelar berbagai event diantaranya adventure yang diadakan pada hari jumat, ada juga off road beradu kecepatan mengelilingi sirkuit tanah merah yang sangat menguji nyali dan adrenaline para pembalap.

Sementara itu Bupati Kuningan H. Acep Purnama dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Daerah sangat mendukung penuh kegiatan bertarap nasional ini di gelar di Kabupaten Kuningan karena ini sangat menguntungkan bagi masyarakat kuningan.

“ saya sangat mendukung acara seperti ini karena sangat menguntungkan masyarakat dari segi ekknomi “. Papar Acep.

Selain para peserta yang datang dari luar berbelanja dan jajan di Kabupaten Kuningan juga mereka menginap dan meembeli oleh oleh untuk di bawa pulang dari kuningan, hal ini tentunya menguntungkan perekonomian masyarakat Kabupaten Kuningan.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Acep mencoba sirkuit dengan menjadi navigator salah satu pembalap. Dengan kekuatan mesin turbo mobil mobil jimni yang relatif kecil disulap menjadi mobil dengan kekuatan melaju sangat kencang, tak heran hal tersebut membuat detak jantung penonton berdebar debar. Banyak diantara mereka yang histeris menyaksikan mobil melaju sangat kencang di sirkuit yang berbukit. Hal tersebut dirasakan oleh Bupati Acep seusai menjadi navigator.

“ luar biasa kecepatan mobil ini, untung dulu saya pernah merasakan menjadi pembalap mobil jeef jadi tidak terlaku kaget “. Papar Acep. *DoniS*