BUPATI BUKA PAMERAN PEMBANGUNAN

Hari jadi Kuningan ke-512 yang bertepatan dengan bulan suci ramadhan kembali dimeriahkan dengan acara pameran pembangunan, Senin (1/9) bertempat di lapangan olah raga desa kertawangunan kecamatan Sindangagung.

Acara kerja bareng Panitia Hari-hari Besar Nasional (PHBN) dan even organizer taman ria entertainment Kabupaten Tegal yang rencananya akan berlangsung selama 6 hari tersebut diikuti berbagai dinas/instansi pemerintah maupun swasta diantaranya, instansi pemerintah, SKPD, BUMN dan BUMD dalam wilayah kabupaten Kuningan, unsur organisasi kemasyarakatan, kewanitaan dan profesi serta unsur perusahaan swasta atau koperasi.

Pameran pembangunan yang mengambil tema “Melalui pameran pembangunan kabupaten kuningan 2010, kita tingkatkan produksi sumber daya lokal yang berdaya saing” secara langsung di buka Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda, S.Sos.

“Maksud dan tujuan penyelenggaraan pameran yaitu untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mewujudkan produk-produk usaha melalui informasi terpadu dalam lintas sektoral, menginformasikan program dan pelayanan pembangunan yang di selenggarakan pemerintah, memotivasi masyarakat dan dunia usaha untuk terus berpartisipasi dalam pembangunan perekonomian kabupaten kuningan serta ajang informasi dan komunikasi , promosi peluang usaha yang punya prospek dalam peningkatan ekonomi daerah. Papar Drs. A. Taufik Rohman. M.S.i selaku ketua umum PHBN.

Menurutnya, melalui pameran pembangunan diharapkan dapat mendorong kreatifitas masyarakat untuk dapat menggali potensi sumber daya secara optimal dan mampu diwujudkan dalam bentuk produk usaha yang punya prospek pasar, baik domestik, regional, nasional dan jika mungkin sampai tingkat eksport.

Lebih lanjut Ia mengatakan, momentum ini juga dapat menjadi informasi pelayanan publik dan menanamkan kesadaran masyarakat Kuningan untuk mau dan merasa bangga menggunakan produk lokal yang akan mendorong pertumbuhan perekonomian daerah dan memperkuat perekonomian nasional.

Sementara itu bupati Aang mengatakan, pameran pembangunan daerah memiliki nilai strategis sebagai media informasi dan media promosi terhadap seluruh potensi pembangunan, baik potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, home industri, dunia usaha serta sebagai wahana informasi tentang hasi-hasil dan pelayanan pembangunan yang telah dicapai.

Pameran pembangunan, lanjutnya, harus mampu memberikan gambaran tentang perkembangan, dinamika dan sinergitas pelaku pembangunan, baik peran pemerintah, masyarakat dan swasta yang lebih mendorong pada percepatan peningkatan indeks pembangunan manusia sebagaimana target jawa barat tercapainya IPM sebesar 80 pada tahun 2010.

Mengakhiri sambutannya bupati Aang mengajak kepada seluruh komponen-komponen terkait dalam meningkatkan indikator-indikator IPM yang saling keterkaitan antara yang satu dengan yang lainnya, baik aspek kesehatan, pendidikan dan daya beli masyarakat. (Bn)