Persatuan Renang Seluruh
Indonesia (PRSI) Kabupaten Kuningan menggelar Halal bi Halal dan Rapat Kerja,
di Saung Unyil Gunung Keling, Kuningan (4/07/2019). Hadir dalam Halal bihalal
dan raker tersebut yakni Jajaran Pengurus PRSI Kab. Kuningan Masa Bakti
2019-2023, pelatih, atlet dan orang tua serta para pembina.
Menurut Ketua Umum PRSI
Kabupaten Kuningan, DR Wahyu Hidayah yang juga Kabag Humas Setda Kuningan, Halal bihalal dan Raker ini akan membahas
beberapa hal, terkait prestasi dan pembinaan.
"Tahun ini kita punya
tugas besar tapi menyenangkan, dan merupakan momen kebangkitan renang di
Kabupaten Kuningan. Setelah sepeninggalnya Bapak E.K. Sugiarto (Alm), pengcab
renang kehilangan sosok ketua." kata Wahyu Hidayah.
Wahyu juga meminta pada Raker
ini agar dapat memberikan ide ide segar, selain mendongkrak prestasi, juga
untuk memajukan program pembinaan atlet, guna melahirkan generasi baru dan
berbakat demi mengharumkan nama Kabupaten Kuningan.
Untuk menghidupkan kembali
Cabor Renang, Wahyu meminta komitmen bersama 5 (lima) kekuatan untuk bersinergi
membangun bersama demi kemajuan olahraga renang.
“Saya mohon komitmen bersama dari lima komponen yang saya sebut “pentahelix”
untuk selalu bersinergi dan bekerja bersama.
Lima unsur tersebut adalah pengurus (PRSI), pelatih, atlet, orang tua
dan pembina. Semoga kolaborasi
pentahelix tersebut merupakan nyawa dan semangat baru bagi kemajuan cabor
renang di Kabupaten Kuningan”, ujar Wahyu.
Ditambahkan oleh Sekretaris
Umum PRSI Kab Kuningan, Rismunandar, M.Si bahwa tanpa di pungkiri Pengcab PRSI selama kiprahnya telah
menyumbang beberapa medali. Kita bangga selain renang juga terdapat polo
air dan loncat indah yang di PORDA IX di Bandung, tim polo air meraih medali
perak dan PORDA Bekasi dan Bogor Cabor Loncat Indah meraih medali 1 emas dan 2
perak. Dalam waktu dekat, PRSI Kuningan
akan menyelenggarakan kejuaraan renang tingkat Kabupaten Kuningan dalam rangka
kompetisi dan pembinaan atlet dan pencarian bakat / atlet baru. (WHy/Humas)
Post A Comment:
0 comments: