Untuk memberikan rasa aman, nyaman, bersih, tertib,
dan rapih baik kepada pedagang maupun pembeli. Pasar Kepuh Blok E, F, dan R akan segera direnovasi dengan melakukan
penataan jalan, penataan saluran air dan
revitalisasi pasar. Hal ini disampaikan
Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH, MH
dihadapan para pedagang Pasar Kepuh dalam tahapan sosialisasi sebelum
dilaksanakannya pembangunan, Jumat (25/8/2017). Didampingi Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan
Pertanahan Kabupaten Kuningan H. M Ridwan Setiawan, SH.
M.Si dan Kepala Disperindag Kabupaten Kuningan, Drs
Agus Sadeli dan anggota
DPRD, udin.
Untuk renovasi pasar Ia menegasakan bahwa para pedagang tidak
dipungut biaya sepeserpun. Adapun anggaran pembangunan ini sudah ditanggung
dari anggaran daerah dan provinsi yang tentunya dari pajak. Bahkan untuk
kualitas bangunan akan terus dipantau.
Bupati mengatakan dalam dunia usaha tak lepas
dari adanya persaingan. Adanya pasar modern yang saat ini tumbuh. Pemerintahpun
harus tetap menjaga pasar tradisional supaya para pedagang tetap bisa berjualan dan pembeli
juga merasa lebih nyaman, aman bahkan lebih asyik. Karena pasar tradisonala
memiliki ke khasan tersendiri.
Pasar tradisional itu memiliki khas dimana adanya
tawar-menawar antara pedagang dan penjual, berjalan dengan waktu 24 jam. Barang
daganganpun lebih lengkap mulai hasil tani, perikanan, daging, perabotan, kebutuhan pokok, pakaian dan lainnya.
“Dengan dilakukannya renovasi akan berdampak pada
minat pembeli belanja ke pasar. Dimana bukan hanya belanja melainkan sebagai
pasar wisata juga,”ungkap Bupati Kuningan yang sebelumnya pernah menjadi
pedagang juga di pasar kepuh ini.
Ridwan Setiawan, menjelaskan, renovasi bangunan ini membutuh waktu empat
bulan adapun lokasinya Blok E, F dan R dengan tahapan perencanaan detail
engineeing design mulai Juni-4 Agustus 2017, Sosialisasi, 14-25 Agustus 2017,
Pembangunan Los Darurat, 26 Agustus -4 September 2017, Pemindahan Los 3 -5
September 2017, Pembongkaran Pembangunan Eksisting 6-9 September 2017, dan
mulai pelaksanaan 9 September -23 Desember (105 Hari Kerja).
Dalam waktu 4 bulan di bulan Desember 2017, para
pedagang akan menempati kembali dengan kondisi pasar siap pakai dengan mempungsikan kembali jalan yang tertutup akan
kembali dibuka, disiapkan lahan parkir, dan penunjang lainnya.
Dari hasil pertemuan ini, Salah seorang pedang
mengharapkan mudah-madahan renovasi pasar kepuh ini dapat terwujud dan berdampak juga pada penghasilan
pedagang. Sehingga banyak para pembeli
yang datang untuk membeli. Transaksipun berjalan dengan lancar tidak ada
kendala apalagi saat kehujanan dan kepanasan terutama bagi pembeli. (Suhendra/Pubdok)
Post A Comment:
0 comments: