Sebagai bentuk penghargaan kepada para pemain sepakbola yang telah meraih mendali perak dari pentas sepak bola Porda 2010, saat final melawan Kota Bandung . Hal ini telah mengharumkan nama Kota Kuda di level Jawa Barat, kamis (15/7) Bupati H. Aang Hamid Suganda didampingi Wabup Drs. H. Momon Rochmana , MM., Asda III Drs. Asep Taufik Rahman membubarkan tim sepak bola Porda di Restoran Lembah Ciremai.
Pembubaran tim juga dihadiri Wakil Ketua Harian KONI, Drs. DIdi Sutardi, MM., Sekretaris KONI Drs. H. Firman dan Bendaharanya. Drs. H. Zaenal Abidin. Dari jajaran manjemen terlihat Asisten Manjer Yono “Anang” Mulyono. Bendahara tim U Sukmana, S.Sos., M.Si., Sekretaris Agus Mauludin, S.Sos., dan Rizal arif Gunawan, SE. Sementara Manajer tim, Drs. Dian Rachamat Yanuar, M. Si. tidak bisa hadir karena menderita sakit setiba mendampingi tim di laga pembuka Porda pecan lalu.
Direktur I Porda , Drs. H. Dadang Supardan , M.Pd. mengatakan, kegagalan Kabupaten Kuningan merebut mendali emas dari cabang olahraga sepak bola bukan sepenuhnya salah pemain. Sebab, selama penampilan anak-anak Kuningan sangat bagus. Itu dibuktikan dengan menembus partai final yang dihelat di Stadion Si Jalakharupat. Dan juga menyampaikan penghargaan setingi-tingginya kepada para pemain yang telah berjuang mati-matian mengantarkan Kuningan ke partai puncak.
“Kekalahan tim Porda mengingatkan saya tim Popda di partai final. Saat itu, tim Poda berhadapan dengan Kabupaten Garut. Anak-anak akahirnya tidak bisa meraih gelar juara karena tim lawan dibantu wasit. Begitu juga yang terjadi dengan tim Porda. Anadaikan wasit dapat memimpin dengan netral , ceritanya akan lain. Bisa jadi Kuningan yang meraih mendali emas. Tapi itulah sepakbola , semuanya bisa berubah dalam sekejap,” jelas Dadang.
Dadang pun menyampaikan terimakasih atas dukungan para pemain , majemen dan masyarakat terhdap tim sepakbola Porda. “Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu tim Porda hingga bisa mencetak sejarahmenembus final. Kami atas nama pengelola juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Kuningan yang telah datang langsung ke Stadion guna memberkan dukungan, katanya.
Sementara Bupati Kuningan H. Aang Hamid Sugnada berjanji akan memberikan bonus kepada para pemain yang telah mengantarkan Kabupaten Kuningan meraih mendali perak. Berpa nilai bonus yang akan diberkan , bupati menyatakan sudah diatur. Bonus pasti ada nilainya nanti dibicarakan bersama manajemen, mungkin beberapa hari kedepan bonus akan segera diberikan ,”katanya.
Bupati menuuturkan, keberhasilan ini adalah sejarah baru bagi Kota Kuda sepanjang keikutsertaan di pesta multi even Jawa Barat tersebut. Meski hanya meraih perak , namun Bupati Kuningan mengaku bangga dengan kemajuan sepakbola di Kuningan.
“Saya minta kepada para pemain untuk terus mengasah kemampuan dengan cara berlatih setiap hari. Kepada para pemain yang diincar klub Divisi Utama atau Superliga , silahkan untuk berbicara dengan manajemen supaya masa depan kalian dapat terpantau karena perjalananya masih panjang,”ungkapnya. (N).
Post A Comment:
0 comments: