WANITA DITUNTUT BERIKAN KONTRIBUSI NYATA

Wanita bukan hanya sekedar ada namun dituntut mampu memberikan kontribusi nyata, berperan serta aktif dalam pembangunan. “PKK dipimpin wanita yang tentunya berangkat dari kompetensi dengan memiliki potensi pribadi yang mampu memberikan inovasi bagi kemajuan PKK.”

Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat Netty Prasetiyani disela pelantikan Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan yang baru Ny. Ika Siti Rahmatika yang notabene adalah istri Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH.,MH.

Prosesi pelantikan Ketua TP PKK tersebut dimulai setelah prosesi pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan masa jabatan 2013-2018 yang juga dihadiri Bupati Kuningan yang baru dilantik Hj. Utje Ch Hamid Suganda, S.Sos, M.AP., Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny. Poppy Yosep Setiawan, serta undangan lainnya. Rabu (4/12) bertempat di gedung DPRD Kabupaten Kuningan.

Saat ini lanjut Netty Prasetiyani, membangun keluarga yang sejahtera tidaklah mudah. Apalagi saat ini ada empat tantangan yang muncul di tengah masyarakat. Empat tantangan itu adalah pornografi, human traficking, narkoba dan HIV/AIDS. Kondisi tersebut harus menjadi perhatian bagi para kader PKK. "Sebagai kader PKK harus berpikir keras bagaimana caranya untuk dapat mengurangi atau menekan angka empat permasalahan tersebut," tegasnya.

Pada kesempatan itu, Netty Prasetiyani memaparkan kaitan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Diantaranya bentuk-bentuk kekerasan terhadap anak dan perempuan. Dimana kekerasan itu terdiri dari kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan seksual dan kekerasan ekonomi berupa penelantaran.

Sementara itu Bupati Kuningan Hj. Utje Ch Hamid Suganda mengatakan, PKK memiliki peran dan fungsinya yang kini semakin strategis dalam menjawab tantangan zaman. Khususnya terkait dengan masalah kesehatan dan sosial. “PKK diharapkan mampu berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan dalam menjalankan roda pembangunan,” ujarnya.

Lebih lanjut, beliau menyebutkan selama dua periode yang telah beliau pimpin sebagai ketua TP PKK merupakan pengalaman berharga yang harus terus dilanjutkan untuk membantu pemerintah dalam pembangunan diberbagai bidang terutama dibidang kesejahteraan sosial. (beben)