MENANAM KEDELAI DI LAHAN PERHUTANI

Pembangunan pertanian dewasa ini perlu ditngkatkan, dengan tujuan mewujudkan ketersedian pangan. Hal itu harus didukung oleh keersediaan benih jenis komoditi yang cocok ditanam di lahan masing-masing daerah dengan kualitas dan kuantitas yang memadai. Bupati Kuningan H. Acep Purnama, mengatakan hal itu pada acara Penanaman Serempak Program PAT Kedelai APBN 2017 Tingkat Kabupaten Kuningan, di Desa Cimulya, Kecamatan Cimahi, Senin (29/5/2017).

Kebutuhan kedelai di dalam negeri termasuk Kabupaten Kuningan hingga kini masih kurang. Di Kuningan dalam waktu satu bulan membutuhka sekitar 600 sampai 800 ton.untuk kebutuhan bahan baku tahu dan tempe. Oleh sebab itu, untuk menutupi kekurangan kebutuhan bahan baku tahu tempe terpaksa mendatangkan dari luar daerah bahkan produk impor. “Sekarang kita akan memulai menanam benih kacang kedelai di lahan milik Perhutani. Mari kita saling menjaga kelestarian hutan dengan memanfaatkan lahan yang ada,” kata Bupati Bupati Kuningan H. Acep Purnama.

Sementara itu, Dandim 0615 Kuningan Letkol Inv Arief Hidayat, menyatakan Desa yang mendapat bantuan benih kedelai termasuk pupuk diantaranya Desa Cimulya Kec. Cimahi untuk lahan seluas 140 hektar, Dukuhbadag Kec. cibingbin 90 hekatr , Desa Tarikolot Kec. Cibeureum 40,85 Gunungsari Kec. Cimahi 85 hektar dan Desa Cibingbin 90 hektar.

“Kami mohon dukungan kontribusi benih yang akan didistribusikan ke Kabupaten berjalan lancar serta berharap bisa dilaksanakan sesuai harapan,” kata Dandim (HD)*