BUPATI AANG HADIRI PERINGATAN NUZULUL QUR’AN

Peringatan nuzulul qur’an 1431 H / 2010 M tingkat Kabupaten Kuningan dilaksanankan di Mesjid Agung Syiarul Islam Pada Minggu (29/8), hadir dalam acara Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda, S.Sos, Wakil Bupati Kuningan Drs. Momon Rochmana, MM, Sekretaris Daerah Drs. Nandang Sudrajat, Ketua MUI Kabupaten Kuningan KH. Hapidin Ahmad, Para pejabat serta undangan lainnya.

“Penyelenggaraan peringatan nuzulul qur’an ini terdorong karena kecintaan kami pada Al-qur’an itu sendiri,” Ujar Ketua DKM Mesjid Syiarul Islam KH. Dodo Murtado, Lc.

Menurutnya, kebenaran al-Quran tidak terbantahkan, karena Al-quran merupakan mukjizat terbesar yang diberikan Allah SWT kepada umat manusia, untuk itu peringatan nuzulul Qur’an atau malam turunnya Al-Qur’an jangan hanya berhenti dijajaran praksis atau formalitas belaka , namun perlu adanya internalisasi makna yang terkandung didalamnya sehingga dengan adanya acara peringatan nuzulul qur’an ini dapat bermanfaat.

Sementara itu dalam sambutannya Bupati Aang mengatakan, Al-Qur’an sebagai wahyu Allah, merupakan pedoman serta sumber hukum dalam hidup beragama yang senantiasa harus ditaati untuk kebahagiaan hidup, baik duniawi maupun ukhrowi, firman Allah SWT. Menegaskan, “Al-Qur’an didalamnya terdapat petunjuk yang jelas bagi ummat manusia dan pembeda antara hak dan yang bathil “ (Al-Baqoroh ayat 185).

Masih menurutnya, sejarah turunnya Al-Qur’an secara berangsur-angsur , relevan dengan persoalan tau peristiwa yang timbul saat itu. Sehingga secara langsung masyarakat muslim terutama para sahabat dapat mempelajari makna yang terkandung didalamnya, sekaligus juga dapat memecahkan berbagai problema yang di hadapi.

Kita patut bersyukur, mushaf Al-Qur’an, susunan , isi dan kandungannya secara orisinil berada dipangkuan masing-masing keluarga muslim. Maka dari itu peringatan nuzulul qur’an mempunyai makna penguatan dan penyegaran hidup beragama, dimana setiap ucap-an dan tingkahlaku keluarga muslim seyogyanya tersinari hidaayah Al-Qur’an.

Pada gilirannya semua persoalan dan rintisan perjuangan dalam meningkatkan derajat kehidupan pada dimensi duniawi dan ukhrowi semuanya tersinari oleh cahaya kebenaran dan kerinduan untuk sepenuhnya mentaati nash-nash Al-Qur’an, kalam Allah yang agung dan mulia.

Pada tahapan berikutnya berpatokan pada kandungan Al-Qur’an semua jajaran pemerintah bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat, alim ulama, cendekiawan dalam langkah yang padu dan seirama, terus mengalirkan semangat kepoloporannya. Sebab Al-Qur’an menempatkan para pelopor dan panutan umat sebagai kelompok yang paling awal dianugrahi rahmat dan kasih sayang.

Dalam kesempatan itu Bupati Aang menyampaikan terima kasih atas terselesaikannya program silaturahmi ramadhan berupa taraweh keliling kepada seluruh tim yang telah melaksanakannya dengan penuh keikhlasan , semoga berbuah pahala bagi kita semua serta kiranya masyarakat yang dikunjungi dapat mengambil hikmah dari kunjungan tarawih tersebut.

Akhirnya Bupati Aang berharap, dengan adanya peringatan nuzulul qur’an kita semuanya dapat terdorong untuk lebih kental dalam mengimplementasikan semua kandungan dalam Al-Qur’an. Sebab derajat ketakwaan bukan sesuatu yang dapat diperoleh secar gratis, taqwa merupakan sikap mental yang tumbuh atas dasar tauhid dan berkembang dengan amalannya guna mencapai kebahagiaan dunia akhirat dalam naunagan ridho dan inayah Allah SWT. (Bn)