Taman yang rindang, indah
dilengkapi air mancur serta beberapa fasilitas lainnya yang sengaja dibangun
bagi warga luragung menambah kuat komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan
untuk terus menciptakan lingkungan yang bersih, hijau, sehat, serta tentunya
bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya.
Minggu (14/6/2015),
Bupati Kuningan Hj Utje Ch Suganda, S.Sos, M.AP, meresmikan taman asri
tersebut, selain itu juga Bupati meresmikan balai desa Luragunglandeuh dan
dalam rangka HUT Pasar Galuh Luragung.
Kepala Desa
Luragunglandeuh Uga Nugraha mengatakan, pembangunan taman asri ini merupakan
salah satu upaya pemerintah desa untuk menciptakan lingkungan desa
luragunglandeuh yang bersih, hijau serta sehat. “Ini sejalan dengan
program-program yang digulirkan Pemerintah Kabupaten Kuningan, ini merupakan
salah satu respon dari program pemerintah di tingkat kabupaten,” ungkapnya.
Pembangunan taman asri
ini, lanjut Ia, dikerjasamakan dengan PT. Jalbi Rizki Samudra dengan konsep
yang telah disepakati bersama dengan pemerintah desa Luragunglandeuh dan pada
proses akhirnya hasil pembangunan taman asri sesuai dengan yang diharpakan.
Sementara itu Direktur
PT Jalbi Rizki Persada mengatakan, konsep taman asri ini disesuaikan dengan
kebutuhan warga sekitarnya diantaranya untuk pagi-pagi masyarakat berolahraga,
sore untuk anak-anak muda yang nongkrong serta pada malam minggu untuk
anak-anak muda yang akan nongkrong. “Kami membuat konsep agar mampu
mengakomodir seluruh kebutuhan masyarakat Luragunglandeuh dan tentunya
bermanfaat bagi warga sekitar,” ujarnya.
Bupati Kuningan Hj Utje
Ch Suganda, S.Sos, M.AP mengatakan Kabupaten Kuningan kerap kali mendapatkan
penghargaan dibidang lingkungan seperti adipura, adiwiyata, program indonesia
menuju hijau dan kalpataru. “Kesemuanya itu merupakan hasil kerja keras seluruh
komponen baik masyarakat maupun Pemerintah Kabupaten Kuningan,” tandasnya.
Sebagai kabupaten
konservasi, lanjut Bupati, yang dideklarasikan sejak 2006 diharapkan masyarakat
mendukung dan bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan dengan
memanfaatkan lahan kosong yang ada disekitarnya dengan pepohonan maupun tanaman
dalam pot sehingga terwujud kuningan hijau.
Menurutnya, kuningan
telah banyak memiliki taman kota yang kerap menjadi tujuan warga sebagai sarana
rekreasi, olahraga, dan estetika kota itu semuanya demi kenyamanan warga. “Saya
berharap keberadaan taman kota yang telah dibangun ini dapat dimanfaatkan
sebagaimana mestinya serta dijaga dan dirawat kemudian keberadaan gedung balai
desa juga hendaknya diperhatikan perawatannya. Sebab tidak akan ada artinya
pembangunan tanpa diikuti dengan perawatan yang maksimal.” ***beben
Post A Comment:
0 comments: