Kuningan Islamic Centre
(KIC) yang merupakan pusat kegiatan islam di Kabupaten Kuningan kini telah resmi
miliki masjid At-Taufiq, Senin (30/4) Masjid refresentatif beralamat di Jl. Ir
Soekarno yang memiliki dua lantai dengan luas bangunan 2.928 m2 tersebut
diresmikan langsung Gubernur Jawa Barat H. Ahmad Heryawan, Lc.
Ikut menghadiri Bupati
Kuningan H. Aang Hamid Suganda, Wakil Bupati Kuningan Drs. H. Momon Rochmana,
MM, Sekretaris Daerah Drs. H. Yosep Setiawan, M.Si, Ir. H. Iman Taufik selaku
pemberi wakaf KIC, Kepala Bakorwil Cirebon Drs. H. Ano Sutrisno, M.M, Unsur Forum
Komunikasi Pemerintah Daerah (FKPD), Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan H. Utje Ch
Suganda serta undangan lainnya.
“Bongkahan tanah yang
dibangun tempat peribadatan atau rumah Alloh SWT serta digunakan untuk
kepentingan umat akan lebih mulia dibanding bongkahan tanah yang dibangun untuk
kepentingan lainnya,” tandas Ahmad Heryawan dalam sambutannya
Menurutnya, syiar islam
melalui dibangunnya masjid At-Taufiq ini akan lebih mudah serta memiliki
kekuatan mendasar sebagai wadah dari kegiatan umat islam.”Masjid miliki
multifungsi selain untuk beribadat banyak kegiatan-kegiatan islam yang bisa
dilakukan,” ujarnya.
Heryawan berharap, KIC
yang kini telah resmi miliki Masjid dapat secepatnya rampung pengerjaannya
untuk dapat mengakomodir semua kegiatan umat islam terutama di Kabupaten Kuningan.
Sementara itu Ir. H.
Iman Taufik selaku pemberi wakaf Masjid mengatakan, selaku orang Kuningan
pituin membantu pemerintah daerah khususnya menyediakan salah satu sarana bagi
kepentingan masyarakat merupakan tanggungjawab moral.”Masjid yang berada
dilingkungan KIC ini sengaja saya bangun demi kepentingan masyarakat Kuningan,
Saya mewakafkan Masjid ini untuk dipergunakan sebagaimana mestinya,” ungkapnya.
Bupati Aang mengatakan,
momentum penyerahan dan peresmian Masjid KIC ini dapat menjadi media dakwah
untuk memperkokoh komitmen bersama membangun kehidupan beragama sesuai dengan
visi dan misi Kabupaten Kuningan yang relevan dengan kegiatan penegakan ajaran
agama yang suci dengan pondasi aqidah yang kokoh dan kuat.
Bupati Aang berharap
masjid KIC dapat dimanfaatkan sebagai tempat menimba ilmu bagi umat islam serta
memberikan kontribusi bagi penciptaan sumber daya manusia yang bermutu serta berakhlakul
karimah.
Bupati Aang mengajak
seluruh komponen masyarakat untuk memakmurkan masjid.”Mari ciptakan suasana
islami serta makmurkan mesjid melalui program-program keagamaan secara
berkualitas untuk mendorong masyarakat lebih istiqomah,” pungkasnya. (Beben)
semoga semakin sukses kota kita :)
BalasHapus