STAI AL-IHYA KINI MENJADI UNISA

Dalam jangka waktu 5 tahun STAI AL-IHYA Kuningan kini telah mampu mewujudkan mimpinya menjadi sebuah universitas terkemuka, dan kini namanya menjadi Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan.

“Spektakuler, kata yang pantas disematkan untuk yayasan STAI AL-IHYA yang telah berhasil mewujudkan cita-cita nya menjadi sebuah universitas, dan layak pula disebut sebagai universitas perjuangan.”

Hal tersebut disampaikan Kopertis Wilayah II Jawa Barat dan Banten Drs. Ali Abdurahman, M.A.P saat memberikan sambutan pada acara launching Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan di GOR Ewangga, Selasa 9/6/2014. Ikut hadir Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama, M.H, Wakapolres Kuningan Kompol Riza Maritu, Ketua UNISA Nana Rusyana, MMPd, Mantan Wakil Bupati Kuningan Drs. Momon Rochmana, MM serta undangan lainnya.

Menurutnya, UNISA kini tengah berbenah diri, memiliki gedung yang lebih besar dari GOR tempat sekarang berlangsungnya acara menunjukkan sarana prasarana yang cukup memadai. “Untuk terus mengembangkan dan mewujudkan dunia pendidikan yang baik UNISA perlu dipertimbangkan untuk dimasukan ke dalam APBD rutin,” ungkapnya

UNISA, lanjut Ia, harus menjadi sebuah lembaga pendidikan tinggi yang diperlukan banyak orang serta memiliki tradisi kualitas yang terus dikedepankan sehingga dari UNISA terlahir manusia-manusia pemikir dan pendzikir. “UNISA harus jadi Universitas termaju, terdepan, dan bermartabat.”

Sementara itu Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama, M.H, mengatakan, hari ini merupakan saat yang berbahagia bagi seluruh civitas akademika STAI AL-IHYA yang mampu mewujudkan cita-citanya  untuk mendirikan sebuah Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan.

“Ini patut disyukuri dan manifestasi dari rasa syukur tersebut adalah kewajiban kita semua untuk memanfaatkannya dengan maksimal yaitu dengan menghidupkan suasana UNISA sebagai lembaga pendidikan dan media pembinaan generasi pelanjut yang taqwa, cerdas, terampil, berjiwa santun dan penuh kasih dan cinta damai,” ujarnya

Menurutnya, pembangunan masyarakat madani adalah sasaran puncak dari gerakan reformasi dimana pondasi-pondasi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara harus saling menguatkan antara satu dengan yang lainnya. “Yakinlah kepeloporan pendidikan sangat memiliki daya tarik sendiri dalam hal kemandiriannya dan perjuangannya yang tanpa pamrih,” tandasnya

Wabup H. Acep Purnama, M.H, memberikan kesempatan kepada UNISA untuk dapat mengembangkan secara baik. Dengan pembinaan secara akurat untuk menghantarkan pemahaman pengetahuan secara mendalam di kalangan mahasiswa. (beben)