Navigation

Wabup Tinjau Perekembangan Hutan Kota



Kabupaten Kuningan sebagai Kabupaten konservasi memiliki 10 hutan kota yang  tersebar  dibeberapa kecamatan, Rabu (22/4), Wakil Bupati Kuningan Drs. H. Momon Rochamana, MM. didampingi Dinas Kehutanan dan Perkebunan Ir. Dendie Warsita dan kepala desa setempat. Melakukan  peninjauan  perkembangan Hutan Kota yang  berlokasi di Garatengah, Kec. Japara dan Hutan Kota Pancalang, Desa Tenjolayar.

Kendati keberadaan  medan jalan  menuju  lokasi licin dan becek karena sudah diguyur hujan, Namun, tidak menyurutkan  untuk berada di  lokasi Hutan Kota di Gara Tengah yang  memiliki  luas 10 H. keindahan Hutan  Kota ini  sudah  mulai  terasa keberadaannya, Dimana kicauan burung dan suara tonggeret ditambah sejuknya udara  dan hijaunya dedaunan dihiasi  embun  pagi, menjadikan suasana ini sebagai  pengganti rasa lelah.

Disela-sela menghirup udara sejuk,  Wakil Bupati Kuningan mengatakan, kehadiran Hutan Kota sebagai  upaya  menuju Kuningan  konservasi, perlu kita sadari bahwa untuk  membangun  lingkungan membutuhkan  waktu yang  panjang. Tidak seperti membangun  fisik dimana hasilnya akan  diketahui  langsung. Tetapi hal ini akan dirasakan oleh genersi mendatang. 

“Untuk  itu, disinilah  dibutuhkan  kesabaran  baik  dari  pemerintah   maupun masyarakatnya sendiri.  Kita tidak hanya menanam  melainkan  mesti memeliharanya juga, jadi bila diketahui ada pohon  yang  mati agar segera ditanami  kembali,”ungkapnya.

Dengan adanya kepedulian  lingkungan, Wabup mengharapkan, sehingga tidak akan  terjadi  longsor yang  akan  mengakibatkan  kerugian  untuk masyarakat khususnya yang  berada disekitar. Selain  itu, dengan  hijaunya pepohonoan  akan  menambah debit air. Disamping itu juga dapat  dijadikan  pendidikan alam dan rekreasi alami. 

Kaitannya dengan  hutan  kota ini,  Wabup Kuningan  berpesan, marilah  kita kembali mencintai lingkungan  dengan  meningkatkan One Man One Tree atau dikenal dengan satu orang tiga pohont, terutama untuk memanfaatkan  lahan kosong atau kritis termasuk dengan  memeliharanya.

Disebutkan Kepala Desa Gara Tengah, jenis pohon  yang  berada di Hutan Kota ini, diantaranya kiara, albasia, jiwet, kadu, jati dan lainnya. Adapun jumlahnya mencapai ribuan. Untuk pembangunannya mulai sejak tahun 2007. Kesadaran  masyarakat akan  Hutan Kota sudah mulai berkembang. 

Dia juga mengatakan, terlebih  lagi  dengan adanya Perda No. 10 tahun 2009 yang  mengatur tentang pelestarian burung  dan ikan. Hal ini  ternyata memberikan dampak juga pada masyarakat. Sehingga  tidak ada yang  melakukan  pemburuan burung  atau  juga meracun ikan. 

usai dari Gara Tengah dilanjutkan peninjauan ke Hutan Kota Pancalang, Blok Gunung Siang Desa Tenjolayar. Yang  memiliki luas lahan 5 ha. Adapun jenis pohon, meliputi Puspa, Bungur Manglid, Gmelia Rasamala, Kiara.

Di Hutan Kota Ini, Wabup Kuningan melihat  langsung  Pohon yang  berusia ratusan tahun dengan  diameter lebih dari 2 m. Hal  ini  menunjukan bahwa masyarakat sekitar  memiliki  kepedulian akan  hutan masih  tinggi. Di lokasi  ini Wabup mengharapakan agar pohon yang  langka    sepeti ini dapat  dipertahan juga di daerah lain. 

Sementara itu, disebutkan Ir. Usep  Kabid Bina Produksi dan Konservasi pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan, bahwa    Hutan Kota di Kuningan  tersebar di 10 wilayah, diantaranya Kecamatan Japara, Pancalang, Luragung, Cigugur, Kuningan, Lebakwangi, Cibingbin, Ciniru, Hantara dan Babakanjati, “Kemungkinan Hutan Kota di Kuningan akan semakin  bertambah seiring dengan kepedulian masyarakatnya terhadap lingkungan.”pungkasnya. (N).



Share

HUMAS SETDA KAB. KUNINGAN

Humas setda kabupaten kuningan Jl. siliwangi no 88. Kuningan

Post A Comment:

0 comments: