Navigation

BP4K Bentuk Kelompok Donor Darah



Dalam usianya yang ke 1 tahun Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan  (BP4K) Kabupaten Kuningan, bukan hanya konsen akan tugas dan fungsinya saja melainkan memiliki rasa kemanusiaan  yang  tinggi juga, dengan  dibentuknya  kelompok donor darah. Sebelum  pengukuhan, digelar donor darah yang  diikuti sebanyak 30 pegawai BP4K. Pengukuhan dilakukan oleh Ketua PMI Kuningan Hj. Utje Ch Suganda, Selasa (6/4). Disaksikan Sekjen PMI Kuningan, Drs. Sabar Effendi.
 Menurut Kepala BP4K Kuningan, Ir. H. Dodi Nuracmatudin, MP. dibentuknya kelompok donor darah ini karena adanya rasa empati dan kepedulian terhadap kondisi kesehatan yang  berekmbang dimasyarakat, yang  difokuskan  pada keadaan dan ketersediaan darah dalam upaya memenuhi permintaan pasien untuk  pengobatan  dan transfuse darah.
“Untuk itu keluarga besar BP4K bermaksud memberikan  sumbangan darah  dari para anggota. Dan melembagakan  para pendonor ke dalam wadah Kelompok Donor Darah (KDD),”ungkap Kepala BP4K yang  sudah  tercatat sebanyak 6 kali mendonor ini.
Disamping  itu, paling tidak jika ada bagian keluarga BP4K yang membutuhkan  darah tidak  mendapatkan  kesulitan untuk  mendapatkannya. Karena diharapkan anggota  yang  masuk  disini  tidak  hanya sebatas mendonor sekarang  melainkan  bisa menjadi  pendonor rutin atau pendonor siaga.
Disebutkannya, jumlah  seluruh  pegawai BP4K yang  berada di kabupaten dan tingkat UPT seluruhnya 357 orang. Untuk pegawai yang  telah mendaftarkan diri sebagai pendonor sebanyak 89 peserta dengan klasifikasi pendonor yang telah rutin 28, pendonor sewaktu-waktu 61. Adapun katagori darah Gol O 34, 24 orang Gol A, 19 orang Gol B dan AB 7 orang.
Dalam arahannya Kepala PMI Kabupaten Kuningan Hj. Utje Ch Suganda, mengatakan patut kita banggakan dengan terbentuknya kelompok kepengurusan donor darah di BP4K ini. Sehingga dapat  membantu kepentingan  khususnya keluarga besar BP4K dan  masyarakat kuningan. Dengan harapan tidak terjadinya kurang persediaan, syukur jika lebih sehingga dapat  membantu daerah lain.
Dibentuknya kelompok donor darah ini, Ketua PMI Kuningan sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Tingkat Kab. Kuningan, mengharapkan, menjadi program tetap 3 bulan sekali dan  dapat diikuti oleh dinas,lembaga, badan, dan instansi lainnya.
  Lebih lanjut diungkapkan juga kaitannya dengan keberadaan PMI Kabupaten Kuningan. PMI merupakan satu-satunya organisasi  kemasyarakatan bidang sosial kemanusiaan, yang bertujuan meringankan penderitaan manusia apapun sebabnya tidak membedakan agama, bangsa, suku bangsa, bahasa, warna kulit, jenis kelamin, golongan darah dan politik.
Dalam melaksanakan tugasnya, dijelaskan Ketua PMI Kuningan, bahwa PMI senantiasa mengacu pada 7 prinsip dasar gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, diantaranya kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan.
“Apa yang  telah  diberikan PMI untuk kegitan  kemanusiaan  lingkupnya bukan  hanya daerah atau  nasional melainkan  sudah mencangkup kepentingan dunia. Untuk itu  apa yang  telah  dilakukan oleh pendonor darah khususnya lingkup BP4K merupakan  bagian dari  kepedulian  untuk dunia juga,” harapnya.
Dalam kesempatan  itu Ketua PMI Kuningan mengukuhkan kepengurusan Kelompok Donor Darah. Sekaligus dilakukan  penyerahan  kartu kepengurusan. Untuk nama kelompok donor darah Ketua BP4K menyerahkan  kepada Ketua PMI. Namun, untuk namanya  Ketua PMI masih mempertimbangkannya.(N).
Share

HUMAS SETDA KAB. KUNINGAN

Humas setda kabupaten kuningan Jl. siliwangi no 88. Kuningan

Post A Comment:

0 comments: