BUPATI RESMIKAN 13 PROYEK PEMBANGUNAN

Sebanyak 13 proyek pembangunan  sarana dan prasarana infrastruktur  yang sudah selesai pembangunannya diresmikan secara serentak oleh bupati Kuningan Hj. Utje Ch Suganda pada Sabtu (26/9). Acara yang berlangsung meriah dan dihadiri oleh ribuan masyarakat tersebut dilaksanakan di di Taman Cirendang Kuningan. Hadir juga wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH MH,Ketua DPRD  Kuningan,  Sekretaris Darah Kabupaten Kuningan, H. Yosep Setiawan, M.Si, mantan bupati Kuningan H.Aang Hamid Suganda serta para Kepala SKPD serta para undangan lainnya.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya H. M. Ridwan Setiawan, SH, MH, M.Si menjelaskan bahwa dalam menunjang sarana dan prasarana  infrastruktur  serta pelayanan masyarakat, sebanyak 13 proyek pembangunan akhirnya diresmikan. Ke 13 proyek tersebut antara lain Taman Cirendang Kecamatan Kuningan, bundaran jalan lingkar Sampora, Kecamatan  Cilimus dan pembangunan  gedung pengujian kendaraan bermotor  yang berada di jalan baru Kedungarum-Kertawangunan, pembangunan Labkesda, pembangunan  Puskes Lambepayung Kecmatan Kuningan, pembangunan Pasar Tradisional Desa Cihideunghilir, kecamatan  Cidahu, pembangunan Pasar rakyat Desa/kecmatan Hantara, dan Pembangunan Pasar Rakyat di Desa Mekarsari, kecamtan Lebakwangi.

“selain itu juga ada pembangunan  situ Cikamalayan  di desa Kasturi Kecamatan Kuningan, Perluasan Kantor Kecamatan  Cilimus, perluasan Kantor Kecamatan Cibeureum, Perluasan Kantor kecamatan Keramatmulya, pembangunan gedung kantor dan halaman DTRCK. Dana pembangunan untuk ke 13 proyek tersebut berasal dari APBN, APBD provinsi dan dan lainnya , Alhamdulillah  tidak ada kendala dalam proses pembangunannya. Semua berjalan dengan lancer  dan tepat waktu” kata kepada Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya.

Bupati Kuningan Hj. Utje Ch Suganda dalam sambutannya mengungkapkan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur  yang terdiri dari pembangunan taman Cirendang dan pembangunan lainnya  merupakan peningkatan akses perekonomian masyakat. Kemudian juga penyediaan pelayanan ruang terbuka hijau, meningkaykan kinerja aparatur pemerintah melalui pembangunan gedung yang lebih refresentatif “ upaya  percepatan pembangunan harus dimulai dengan langkah yang komprehensif  dan melibatkan lintas sector, organisasi, serta yang lainnya”

Bupati juga menjelaskan bahwa dengan anggaran dan regulasi dari DPRD serta implementasi oleh pemerintah daerah sangat diperlukan. Upaya akselerasi untuk mencapai  sasaran pembangunan jangka menengah daerah, yang merupakan perbaikan fisik pemerintah daerah menjadi tanggung jawab bersama.----YHN-------