FASILITAS CUCI DARAH BANTU RINGANKAN BEBAN WARGA KUNINGAN

Kehadiran fasilitas Hemodialisa atau fasilitas cuci darah dan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum El-Syifa disambut baik oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan, bagaimana tidak warga Kabupaten Kuningan yang menderita gagal ginjal kini tidak harus jauh-jauh ke Kota Cirebon untuk mendapatkan pelayanan cuci darah.

“Kebutuhan akan pelayanan cuci darah ini memang kebutuhan yang tidak bisa ditawar-tawar lagi sehingga kehadiran fasilitas Hemodialisa di RSU El-Syifa sangat membantu warga Kabupaten Kuningan,“ ungkap Wakil Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH, MH. Disela peresmian unit Hemodialisa dan unit perawatan intensif, di Halaman RSU El-Syifa, Senin (14/7/2014).

Ikut Hadir Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan H. Raji, SE, MM, Kes, Kepala RSUD 45 dr. Hj Titin Suhartini, Kepala RSU El-Syifa dr. Eli. Wijaya Nur Syam, Wakapolres Kompol Riza Maritu, Direktur RSUD Linggajati Kabupaten Kuningan.

Menurutnya, trend penyakit masyarakat maju ditandai dengan penyakit-penyakit yang tidak menular diantaranya hipertensi/darah tinggi, kencing manis, gagal ginjal, stroke, dan penyakit jantung. “Kehadiran unit hemodialisa atau cuci darah ini merupakan jawaban dari permasalahan kebutuhan pelayanan cuci darah bagi warga Kabupaten Kuningan,” tandasnya

Perlu diketahui, lanjut Beliau, ada kurang lebih 15 orang masyarakat peserta BPJS penerima bantuan iuran/jamkesmas (PBI) rutin melakukan cuci darah, belum lagi ditambah pasien umum dan pasien BPJS lainnya. Kemudian kehadiran perawatan intensif atau ICU di RSU El-Syifa ini memperbanyak keberadaan ICU di rumah sakit Kabupaten Kuningan, setidaknya dari 7 rumah sakit yang ada di Kabupaten Kuningan, kini tersedia 5 rumah sakit yang telah memiliki instalasi perawatan ICU diantaranya, RSUD 45 Kuningan, RSU Linggajati, RS Wijaya Kusuma, dan RS Sekar Kamulyan. “Semoga semakin banyaknya kehadiran ICU dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada warga Kabupaten Kuningan secara paripurna.”

Sementara itu ketua penyelenggara kegiatan peresmian Dr. Nurudin, mengatakan penambahan 2 pelayanan yaitu fasilitas hemodialisa atau cuci darah dan ICU di RSU El-Syifa merupakan kebanggaan yang dipersembahkan bagi warga Kabupaten Kuningan. “Ini merupakan fasilitas cuci darah pertama yang hadir di Kuningan dan berada di bawah supervisi pernefri (Persatuan Nefrolog Indonesia), diperkuat dengan dokter spesialis, dan perawat yang sudah bersertifikat, terlatih dan kompeten dibidangnya,” jelasnya

Menurutnya, unit hemodialisa ini memiliki 4 mesin hemodialisa dengan pendukungnya yang canggih sehingga siap memberikan pelayanan cuci darah bagi 24 pasien gagal ginjal. Jika dirasakan belum mencukupi kebutuhan, unit hemodialisa ini juga sudah disiapkan untuk dapat menampung 8 mesin hemodialisa sekaligus sehingga kapasitas totalnya mencapai 48 pasien atau setara dengan 384 tindakan cuci darah/perbulan.

“Kedepan kami juga akan menghadirkan fasilitas cuci darah dengan ruangan yang nyaman bagi pasien VIP, dengan kehadiran fasilitas hemodialisa ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan cuci darah bagi pasien gagal ginjal yang ada di Kabupaten Kuningan.” (beben)