Wakil
Bupati Kuningan Drs. H. Momon Rochmana, MM mengatakan peresmian linggar lodaya
air soft gun community merupakan wujud nyata polres untuk menjadi sahabat
masyarakat,”Polres telah banyak melakukan langkah-langkah pendekatan kepada
masyarakat yang dilakukan diberbagai lini, bermitra dengan komunitas-komunitas
seperti sepeda, air soft gun community, begitu juga dalam bidang keagamaan. Dll,
” ujarnya saat menghadiri peresmian Linggar Lodaya Air Soft Gun Community, di
Polres Kuningan, Sabtu (15/12).
Ikut
menghadiri, Kapolres Kuningan AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono, S.IK,MH, Ketua
DPRD Kuningan H. Acep Purnama, M.H, Dandim 0615 Kav. Sugeng Waskito Aji,
Sekretaris Daerah Drs. H. Yosep Setiawan, M.Si serta Ketua Lodaya SC. Kuningan
H. Dudi Bahrudin
Hadirnya
Linggar Lodaya Air Soft Gun Community, Lanjut Beliau, menjadi wadah bagi
masyarakat untuk menyalurkan hobi sehingga tidak terjadi penyalahgunaan senjata
serta akan memudahkan pengawasan.
“Ini
bukan hanya bentuk kemitraan bagi masyarakat namun juga dengan pemerintah untuk
menciptakan kondisi yang kondusif sehingga pemerintah dapat melaksanakan
program-program pembangunan dengan baik,” tandasnya.
Sementara
itu Kapolres AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono, S.IK,MH, mengatakan dengan
peresmian Linggar Lodaya Air Soft Gun Community diharapkan pihak kepolisian
semakin dapat mendekatkan diri kepada masyarakat dalam upaya menciptakan
kemitraan dan menciptakan kondusivitas,”Banyak informasi-informasi yang didapat
langsung dari masyarakat saat menyalurkan hobi bersama-sama dengan masyarakat,”
ujarnya
Ketua
Lodaya SC. Kuningan H. Dudi Bahrudin mengatakan dalam kurun waktu satu tahun
telah tercatat 40 anggota komunitas di wilayah kerja Kabupaten Kuningan di
bawah binaan Polres Kuningan.”Ini merupakan wujud nyata jalinan kemitraan
penyelenggaraan kamtibmas polres dengan masyarakat,” katanya
Dudi
mengajak kepada masyarakat yang memiliki senjata untuk segera mendaftar karena
bentuk senjata harus terdaftar dikepolisian sehingga mengurangi resiko
penyalahgunaan senjata,”Dengan terdaftar sebagai anggota komunitas ini
ditujukan juga sebagai sarana publikasi kepada masyarakat terkait keberadaan
komunitas ini,” pungkasnya.(beben)
Post A Comment:
0 comments: