Persatuan Wanita Olah
Raga Seluruh Indonesia (Perwosi) Jawa Barat melakukan kegiatan sosial penanaman
2.500 pohon jambu merah di sejumlah daerah di Kabupaten Kuningan, Kamis 2/2/12.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Sosialisai Senam Bugar Indonesia ( SBI ).
Ketua Perwosi Jabar Sendi Yusuf yang juga Istri wakil Gubernur Jabar itu datang bersama rombongan Pengurus PERWOSI Jabar dan melakukan sosisalisasi SBI dengan melaksanakan Senam bersama pengurus PERWOSI Kuningan yang diketuai Hj. Dadah Momon Rochmana dan beberapa pengurus Lembaga Lanjut Usia serta para pencinta Senam yang ada di Kabupaten Kuningan.
Ketua Perwosi Jabar Sendi Yusuf yang juga Istri wakil Gubernur Jabar itu datang bersama rombongan Pengurus PERWOSI Jabar dan melakukan sosisalisasi SBI dengan melaksanakan Senam bersama pengurus PERWOSI Kuningan yang diketuai Hj. Dadah Momon Rochmana dan beberapa pengurus Lembaga Lanjut Usia serta para pencinta Senam yang ada di Kabupaten Kuningan.
Setelah melakukan
sosialisasi, rombongan melakukan penanaman secara simbolis pohon jambu yang dilakukan
oleh Ketua Perwosi Jawa Barat Ibu Hj. Sendi Yusuf di kawasan Hutan Kota
Bungkirit Kuningan beserta Bupati Kuningan Aang Hamid Suganda dan Ketua Tim
Penggerak PKK Utje Ch Suganda.
"Sebenarnya sejak
satu tahun lalu saya berencana menggelar penanaman pohon di Kuningan, namun
karena kesibukan, baru bisa terlaksana sekarang," kata Sendi.
Kegiatan penanaman
tersebut, kata dia merupakan bentuk kepedulian Perwosi terhadap lingkungan
sekaligus mendukung program Pemerintah Kabupaten Kuningan di bidang konservasi.
Sendi sengaja memilih pohon yang ditanam adalah jenis jambu merah, dengan
tujuan agar nanti hasilnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
"Banyak yang dapat
dimanfaatkan dari pohon jambu, seperti buahnya yang berkhasiat untuk mengobati
penyakit demam berdarah dan pucuknya untuk obat diare. Selain itu tanaman ini
sangat produktif tidak mengenal musim, sehingga buahnya dapat dimanfaatkan oleh
masyarakat kapan pun," kata Sendi.
Sementara itu Bupati
Kuningan Aang Hamid Suganda mengatakan, rasa bangga dan terima kasih atas
kepedulian Perwosi Jawa Barat dalam mendukung Kabupaten Kuningan sebagai
Kabupaten Konservasi. Menurut dia, sudah banyak kegiatan sosial berupa
penanaman pohon di wilayahnya sehingga sampai saat ini sedikitnya sudah 2,5
juta pohon yang ditanam di kawasan hutan Kuningan.
"Hampir 45%
wilayah Kuningan merupakan kawasan hutan lindung dan hutan kota, sehingga tak
salah jika Kuningan disebut sebagai Kabupaten Konservasi. Bahkan dalam waktu
dekat akan ada para pejabati anggota DPD RI juga berencana akan melakukan
penanaman pohon di Kuningan," kata Aang.
Dengan kegiatan
penanaman pohon, kata Aang akan lebih banyak menghasilkan manfaat dari pada
kerugian. Sehingga dia tetap berencana menjadikan Kuningan sebagai daerah
konservasi daripada menjadikannya kota Industri. Tutup Aang. ( DOniS )
Post A Comment:
0 comments: