BUPATI KUNINGAN SIDAK PASAR BARU

Jelang hari raya idul fitri 1435 H sudah menjadi kebiasaan rutin diikuti dengan kenaikan harga-harga kebutuhan rumah tangga yang cukup sulit dikendalikan terutama sembako, hal ini membuat masyarakat resah dengan kondisi tersebut. Untuk mengantisipasi hal tersebut pemerintah daerah melalui dinas perindustrian dan perdagangan terus melakukan inspeksi mendadak (Sidak) secara berkala, Rabu, 16/7/2014 Bupati Kuningan Hj. Utje Ch Hamid Suganda. S.Sos, M.A.P ikut terjun langsung melakukan sidak.

Kehadiran orang nomor satu di Kabupaten Kuningan itu membuat suasana pasar semakin ramai, para pedagang menyambut akrab dan tak lupa meminta photo bersama, di sepanjang jalan yang beliau lewati, beliau pun tak sungkan untuk menyapa para pedagangnya hingga berlanjut becanda dengan pedagang dan juga tidak lupa memberikan pesan untuk tidak menaikan harga secara berlebihan karena itu akan membebani masyarakat terutama masyarakat berpenghasilan rendah.

Ikut mendampingi Asda II Drs. H. Kamil Ganda Permadi, MM, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Drs. Ucu Suryana, M.Si, Kasi Penataan Pasar Nasrul Helmi SE.

Terkait kebersihan pasar, beliau mengatakan, walaupun secara teknis kebersihan pasar ini sudah dikerjasamakan dengan pihak ketiga namun tidak mutlak, peran serta aktif para pedagang itu sendiri dalam menjaga kebersihan lingkungan pasar tetap diperlukan.

“Pasar baru ini adalah pasar tradisional semi modern, saya ingin pasar baru ini menjadi pasar percontohan di Kabupaten Kuningan dan diharapkan pasar-pasar lainnyapun dapat memiliki konsep yang sama,” ujarnya

Menurutnya, untuk penataan lingkungan pasar baru seperti lahan parkir, taman, masjid, fasilitas umum, dan fasilitas khusus masih berjalan. “Bangunan induk pasar baru sudah rampung seratus persen. Adapun lahan parkir, masjid, fasum, fasus dan lain-lain masih dikerjakan. Sesuai kontrak, akhir desember 2014 Insya Allah semua tuntas.”

Sementara itu pedagang daging, Aang (33) mengatakan kami sangat senang dengan pembangunan pasar baru ini, tempatnya besar, bersih serta tertata dengan rapih. “Saya tenang berjualan di pasar baru ini kalaupun nanti dimusim hujan tidak akan takut kehujanan dan lingkungan pasar pun tidak akan becek seperti sebelumnya sehingga penghasilan pun tidak akan berkurang, saya ucapkan terima kasih kepada pemerintah kabupaten kuningan terutama kepada Bupati Kuningan Hj. Utje Ch Hamid Suganda yang telah mewujudkan mimpi masyarakat kuningan memiliki pasar yang “Merenah jeung tumaninah.”  (beben)