PDAM Kuningan Memiliki Pelanggan 23.070 SL

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kuningan berkomitmen untuk  menjadi PDAM besar dan hebat. Hebat dalam arti hemat, bersih dan mudah didapat. Di usia ke 23   ini  telah memiliki  jumlah sambungan langganan   mencapai 23.070 sambungan langganan (SL) yang didalamnya  menyentuh juga pada masyarakat berpenghasilan rendah.  

Hal ini  disampaikan Direktur PDAM Kuningan H. Kamdan, pada  acara Peringatan HUT PDAM ke-23 bertempat di Halaman kantor, turut hadir Bupati Kuningan, wakil Bupati Kuningan dan Sekda Kab. Kuningan,  Kapolres Kuningan, Ketua DPRD Kab. Kuningan, Ketua Pengadilan Kuningan, Ketua Kejaksaan Negeri Kuningan, Para Dewan Pengawas PDAM Kuningan dan lainnya.

Dalam laporannya  Direktur PDAM Kuningan H. Kamdan, menyatakan,  diusianya yang ke  23 tahun  PDAM telah memiliki  jumlah sambungan langganan   mencapai 23.070 sambungan langganan (SL). Jika  dibandingkan dengan posisi SL  per 31 Desember 2009 sebanyak 19.415 SL, terjadi penambahan yang cukup signifikan  sebanyak 3.655 SL. Penambahan SL ini  merupakan penambahan terbesar  dalam sejarah PDAM  Kuningan. 

Upaya peningkatan sambungan ini,  merupakan perjuangan yang panjang, diawali dengan momentum kegiatan penyehatan  PDAM tahun 2008, kegiatan gebyar cai  keur balarea tahun 2009 dan program hibah air minum yang disinkronkan dengan program kerja tahunan PDAM.

Upaya PDAM tidak hanya menyentuh kepada masyarakat menengah keatas tetapi juga kepada masyarakat  menengah ke bawah. “Hal ini terbukti, pada tahun 2010 yang lalu PDAM dapat melayani Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Sungguh diluar dugaan dengan memberikan keringan dan subsidi  atas biaya sambungan baru samapai saat ini sudah mencapai 5800 lebih peminat,”ungkap Direktur PDAM Kuningan ini.

diatambahkannya, pada tahun 2010, 2.650 sambungan pelanggan MBR sudah dapat menikmati air, selanjutnya 3.000 unit lebih pelanggan pada tahun 2011 ini secara bertahap akan kami pasang.

Dia juga mengatakan, saat ini PDAM telah mendapatkan kepercayaan dari pemerintah pusat sebagai PDAM yang siap berkembang. Hal ini terbukti dengan telah disetujuinya restrukturirasi hutang, diberikan kembali bantuan hibah AUSID tahap II sebanyak 2000 sambungan rumah.

Pemberian hibah ini hanya untuk 11 PDAM dari 340 PDAM di seluruh Indonesia. Disamping itu  PDAM Kabupaten Kuningan terpilih menjadi 5 PDAM di Indonesia yang disiapkan untuk menyusun bisnis plan dalam rangka subsidi bunga pinjaman perbankkan sesuai Kepres 29 tahun 2009.

Bersamaan dengan  momentum hari ulang tahun ke—23 ini. Direktur PDAM Kuningan berkomitmen untuk mencanangkan bersatu menjadi PDAM besar dan hebat, Hebat dalam arti hemat, bersih dan mudah didapat.

Dalam arahannya Bupati Kuningan H. Aang Hamid Suganda, S.Sos., menuturkan, bahwa di usia 23 tahun, sudah sepantasnya dan selayaknya bagi PDAM untuk memulai langkah lebih mandiri dan mampu menjadi BUMD  yang dapat diandalkan.  Untuk itu,  rencana dan program kerja PDAM selama dapat mendorong, serta menjadikan PDAM lebih sehat, pada dasarnya pemerintah daerah siap mendukung.

Dukungan pemerintah daerah yang nyata salah satunya adalah memberikan pernyataan modal yang dibutuhkan dalam upaya memperbaiki sarana dan prasarana,memperluas jaringan pelayanan serta peningkatan kualitas, kuantitas dan kontinuitas air minum.

Selain memberikan aparesiasi atas keberhasilan yang telah dicapai, Bupati Kuningan juga mengingatkan, agar jajaran manajemen PDAM,  jangan berpuas diri , tidak lupa untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada pelanggan, yang salah satunya dapat ditempuh dengan cepat, tanggap terhadap komplain dari masyarakat. Langkah ini harus terus ditingkatkan karena kepuasan pelanggan adalah nomor satu.

“Jadikan PDAM sebagai perusahaan andalan dibidang pelayanan air minum dengan mampu memberikan pelayanan prima. Kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan PDAM harus dijaga,”tegasnya. (N)